Kemtan Berhasil Tekan Harga Pangan

Kementerian Pertanian (Kemtan) sudah sukses mendesak harga pangan tiada mengorbankan kesejahteraan petani di Tanah Air. Perihal ini tercermin dari inflasi bahan pangan turun dari 10,57 % pada 2014 jadi 1,26 % pada 2017.

Baca Juga : Harga Besi Beton Ulir dengan Harga Besi Beton

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, menuturkan, inflasi pangan alami penurunan tetapi nilai ganti petani (NTP) yang adalah tanda kesejahteraan malah bertambah. (NTP) bertambah 0,22 % dari 102,03 pada 2014 jadi 102,25 pada 2018. Pun, nilai ganti usaha pertanian (NTUP) bertambah 5,39 % yaitu dari 106,05 pada 2014 jadi 111,77 pada 2018.

“Dengan inflasi pangan yang rendah bisa disebutkan harga pangan pada umumnya dapat didesak. Tetapi, daya beli petani masih naik serta kesejahteraan petani makin bertambah,” kata Amran di Jakarta, Sabtu (19/1).

Inflasi grup bahan makanan selalu alami penurunan, dari 10,57 % pada 2014, semasing jadi 4,93 % pada 2015 serta 5,69 % pada 2016. Bahkan juga pada 2017, inflasi turun jadi 1,26 %. Sedang pada 2018 sampai 1,69 %.

Baca Juga : Harga Besi Beton Perbatang

Penurunan inflasi itu, baru ada pada riwayat Indonesia, yang manakah inflasi bahan makanan atau pangan lebih rendah dari inflasi umum yang cuma 3,60 %.

Di lain sisi, jumlahnya masyarakat miskin di perdesaan pun selalu alami penurunan, pada Maret 2015 masih tetap 14,21 % (17,94 juta jiwa) serta pada bulan yang sama 2016 serta 2017 turun jadi 14,11 % (17,67 juta jiwa) serta 13,93 % (17,09 juta jiwa). Pada Maret 2018 kembali turun jadi 13,47 % (15,81 juta jiwa).

Leave a comment

Blog at WordPress.com.

Up ↑